Istiqlal EV Community, Komunitas Kendaraan Listrik Masjid Pertama di Indonesia

Jakarta, VIVA – Masjid Istiqlal Jakarta kembali mencatatkan diri sebagai pelopor dalam gerakan rumah ibadah ramah lingkungan. Kali ini, melalui peluncuran Istiqlal EV Community, sebuah komunitas kendaraan listrik berbasis masjid pertama di Indonesia, sebagai bagian dari komitmen terhadap energi bersih dan pengurangan emisi karbon.



Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar

Photo :

• Kemenag

Peluncuran dilakukan Minggu (13/7/2025) di pelataran As-Salam, Kompleks Masjid Istiqlal, Jakarta, melalui penandatanganan kerja sama antara Istiqlal Global Fund (IGF) dan PT Ilectra Motor Group, anak perusahaan Indika Energy Group.

Menteri Agama RI Nasaruddin Umar, yang juga Imam Besar Masjid Istiqlal, mengatakan bahwa pencanangan ini adalah bagian dari dakwah lingkungan berbasis aksi nyata.

"Kami menyuarakan isu lingkungan dengan bahasa agama, tidak hanya melalui ceramah, tetapi juga melalui aksi nyata, seperti penanaman pohon, penggunaan plastik organik, daur ulang, hingga pemanfaatan ulang air wudhu," ujarnya.

Masjid Istiqlal sendiri telah mengadopsi prinsip sirkulasi udara alami dan ruang terbuka hijau, yang telah mendapatkan sertifikasi EDGE dari Bank Dunia sebagai bangunan ramah lingkungan.

Direktur Utama IGF Ahsanul Haq menjelaskan bahwa komunitas ini merupakan wujud sinergi antara institusi keagamaan dan sektor korporasi dalam mendukung ekonomi hijau.

"Saat ini kami telah memiliki Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di lingkungan masjid dan sedang membangun laboratorium liquid tree, yaitu akuarium mikroalga yang mampu menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen," ujarnya.



Pencanangan komunitas kendaraan listrik di Masjid Istiqlal, Jakarta

Photo :

• ANTARA/HO-Badan Pengelola Masjid Istiqlal

Ahsanul menyebut, satu unit liquid tree setara dengan 240 pohon, dan dapat difungsikan sebagai tempat duduk maupun elemen taman.

Lebih lanjut, ia berharap Istiqlal EV Community bisa menjadi jembatan baru antara rumah ibadah dan masyarakat dalam membangun kesadaran lingkungan.

"Isu emisi karbon juga menjadi perhatian kami, untuk membangun gerakan kepedulian terhadap udara bersih, baik di lingkungan Masjid Istiqlal maupun secara lebih luas di Jakarta," katanya.

Komisaris Utama Indika Energy, Arsyad Rasyid, menyambut baik kolaborasi ini dan menyebutnya sejalan dengan misi keberlanjutan yang diusung perusahaan.

"Kami merasa terhormat bisa bermitra dengan Masjid Istiqlal dalam gerakan ekonomi hijau. Melalui PT Ilectra Motor Group, kami menghadirkan ALVA, motor listrik buatan dalam negeri, sebagai kontribusi terhadap energi terbarukan," kata Arsyad.

Ia menambahkan bahwa ALVA akan membangun SPKLU khusus motor listrik pertama di lingkungan masjid, serta mendukung pengembangan Gerakan Istiqlal Lestari ALVA, sebagai wahana edukasi generasi muda dalam pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan.

"Gerakan ini akan mendorong pengelolaan sumber daya alam secara bertanggung jawab dan menyuarakan pentingnya keberlanjutan lingkungan sebagai warisan untuk generasi mendatang," tegasnya. (ANTARA)

Halaman Selanjutnya

Ahsanul menyebut, satu unit liquid tree setara dengan 240 pohon, dan dapat difungsikan sebagai tempat duduk maupun elemen taman.