IHSG Ditutup di Level 7.157, Saham BUKA hingga EXCL Melesat

Ilustrasi papan saham IHSG.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Jakarta, VIVA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 1,39 persen atau 100,89 poin pada akhir sesi perdagangan, Selasa (17/12/2024). Penurunan membuat indeks tersungkur ke level 7.157,73. 

Dikutip dari data Phintraco Sekuritas pasa Rabu (17/12/2024), pergerakan IHSG selama sesi kedua berada dalam rentang area 7.1327.263. Nilai transaksi tercatat mencapai Rp 11,71 triliun.

Seluruh sektor saham kompak mengalami koreksi. Sektor industri mengalami kerugian terparah sebesar 2,23 persen disusul kejatuhan sektor material dasar sebesar 1,87 persen dan sektor keuangan 1,56 persen. 

Emiten sektor keuangan konsisten mendominasi nilai transaksi tertinggi yang mencakup saham BBRI, BBCA dan BBNI. Sedangkan emiten saham dengam volume transaksi terbanyak melanda saham GOTO, BUMI dan SCMA. 

Di tengah tren koreksi IHSG, sejumlah saham sukses menorehkan kenaikan mengesankan. Saham-saham tersebut di antaranya:

PT Bukalapak Tbk (BUKA)

Saham BUKA melonjak sebesar 0,81 persen atau 1 poin ke level 125.

Dibuka Menghijau, IHSG Berpotensi Rebound di Tengah Variatifnya Bursa Asia-Pasifik

PT Barito Pacific Tbk (BRPT)

Ilustrasi Pertambangan Batu Bara (Sumber Gambar : wallpaperbetter)

Photo :
  • vstory
IHSG Diproyeksi Berbalik Menguat, Analis Jagokan 5 Saham Ini

Saham BRPT menguat sebanyak 0,57 persen atau 5 poin menjadi 885.

PT XL Axiata Tbk (EXCL)

Saham BYD Rontok Setelah Umumkan Diskon Besar untuk 22 Model Mobil Listrik

Saham EXCL melesat 0,44 persen atau 10 poin hingga menembus level 2.280.

Booth BYD-Denza di PEVS 2025

Saham BYD Rontok Dua Hari Berturut-turut Tapi Penjualan Lampaui Tesla

Meski saham BYD turun dua hari berturut-turut tapi penjualannya lampaui Tesla di Eropa. BYD cetak pertumbuhan 21 persen dan target 5,5 juta kendaraan di 2025.

img_title
VIVA.co.id
28 Mei 2025