Riza Chalid Menikah dengan Kerabat Sultan di Malaysia? Begini Respons Kejagung

Kapuspenkum Kejagung, Anang Supriatna
Sumber :
  • Foe Peace/VIVA

Jakarta, VIVA - Informasi perihal tersangka kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah, Muhammad Riza Chalid yang disebut sudah menikah dengan kerabat sultan dari salah satu negara bagian di Malaysia, kini didalami Korps Adhyaksa.

Indonesia-Malaysia Teken 3 MoU, Sepakat Perkuat Sektor Perdagangan

"Tim penyidik sampai saat ini belum dapat info pasti dan setiap info akan didalami dan dijadikan masukan buat tim penyidik," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung RI, Anang Supriatna, Senin, 28 Juli 2025.

Kejaksaan Agung kini tengah fokus ke pemanggilan Riza Chalid sebagai tersangka. Sejatinya dia dijadwalkan diperiksa pada Kamis, 24 Juli 2025. Tapi, yang bersangkutan mangkir, sehingga dijadwal ulang Kejagung.

Bertemu di Istana Negara, Prabowo dan Anwar Ibrahim Bahas Perbatasan Wilayah

"Sampai saat ini belum ada yang jelas tim masih akan memanggil yang bersangkutan untuk yang kedua kalinya sebagai tersangka. Karena panggilan pertama ybs tidak hadir dan tidak ada konfirmasi," katanya.

Sebelumnya diberitakan, tersangka kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah, Muhammad Riza Chalid disebut ada di Malaysia dan diduga sudah menikah dengan kerabat sultan dari salah satu negara bagian disana.

Prabowo Puji PM Anwar Ibrahim Berhasil Mediasi Gencatan Senjata Thailand-Kamboja

Koordinator Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman kepada ANTARA di Kuala Lumpur pada Sabtu, 26 Juli 2025, menyampaikan pernikahan itu diduga sudah empat tahun lalu.
Dalam konteks ini saya sudah memastikan Riza Chalid ada di Malaysia, dan diduga sudah menikah dengan orang yang punya kekerabatan dengan raja atau sultan di Malaysia, empat tahun lalu," kata Boyamin.

Menteri Luar Negeri Sugiono (Dok. Istimewa, Biro Pers Sekretariat Presiden)

Menlu Sugiono Ungkap Rencana RI-Malaysia Eksplorasi Bersama Blok Ambalat

Menlu Sugiono menyatakan bahwa rencana kerja sama Indonesia dan Malaysia untuk mengelola kawasan perbatasan di Ambalat masih berada pada tahap eksplorasi.

img_title
VIVA.co.id
29 Juli 2025