Masih Misteri, Prabowo Minta Kasus Tewasnya Diplomat Kemlu Arya Daru Diselidiki dengan Baik

Jakarta, VIVA – Presiden RI Prabowo Subianto menyerahkan kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan alias ADP (38) ke aparat penegak hukum. Prabowo meminta agar kasus kematian Arya Daru diselidiki dengan baik.

“Ya beliau tentunya ya sebagai Presiden menyerahkan kepada aparat penegak hukum untuk dilakukan penyelidikan sebaik-baiknya,” kata Mensesneg Prasetyo Hadi kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, dikutip Sabtu, 26 Juli 2025.

Prasetyo enggan berkomentar banyak mengenai kasus tewasnya Arya Daru. Dia hanya meminta publik untuk menunggu hasil penyelidikan dari polisi.

“Nanti kita tunggu hasilnya,” tutur dia.

Sebelumnya diberitakan, penyelidikan kasus kematian tragis diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan alias ADP (39), terus bergulir.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi menyampaikan tak hanya wajah dilakban, polisi menyebut ada plastik yang menutupi kepala Arya saat ditemukan tewas di kamar kosnya, Menteng, Jakarta Pusat.

“Perlu kami sampaikan bahwa korban ditemukan dalam kondisi wajah tertutup plastik. Kemudian terlilit lakban berwarna kuning,” ujar Ade Ary kepada wartawan, Kamis, 24 Juli 2025.

Jasad Arya ditemukan di atas tempat tidurnya, dengan tubuhnya tertutup selimut. Saat itu, ia hanya mengenakan kaus dan celana pendek. Penjaga kos yang pertama kali melihat kondisi jenazah sontak melaporkannya ke pihak kepolisian.

Dalam pengembangan kasus ini, polisi telah memeriksa sebanyak 15 orang saksi. Mereka terdiri dari keluarga, rekan kerja, hingga orang-orang di lingkungan tempat tinggal korban.

Selain itu, penyidik juga melibatkan sejumlah ahli dari berbagai disiplin ilmu untuk mengurai misteri kematian korban. Pendekatan berbasis ilmiah atau scientific crime investigation menjadi fokus utama dalam penyelidikan kasus ini.
 

Halaman Selanjutnya

Jasad Arya ditemukan di atas tempat tidurnya, dengan tubuhnya tertutup selimut. Saat itu, ia hanya mengenakan kaus dan celana pendek. Penjaga kos yang pertama kali melihat kondisi jenazah sontak melaporkannya ke pihak kepolisian.